ABSTRAK
Angka kematian ibu (AKI) merupakan salah satu indikator derajat kesehatan masyarakat. AKI erat hubungannya dengan keadaan gizi yang kurang memadai dan pendidikan yang tertinggal terutama pada wanita pedesaan. Masalah gizi di Indonesia ditandai dengan masih tingginya anemia, KEK (Kurang Energi Kronis) serta KKP (Kurang Kalori Protein) pada perempuan Indonesia terutama ibu hamil. Hal ini akan semakin buruk bagi bagi ibu hamil bila pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang gizi kurang memadai. Oleh karena itu ibu hamil perlu diberikan pendidikan kesehatan arti pentingnya gizi sehingga dapat terwujud perilaku sehat yang langgeng. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang gizi selama hamil di wilayah kerja Puskesmas Inderalaya Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2006. Penelitian dilakukan dengan metode kuasi eksperimen berupa rancangan pre-post eksperimental, dengan jumlah sampel 42 ibu. Penelitian ini dimulai pada bulan Juni 2006 dengan pengambilan sampel secara purposive sampling. Pengolahan data mengunakan sistem komputerisasi dan dilakukan analisis secara univariat dan bivariat. Hasil uji statistik menunjukkan adanya pengaruh yang bermakna (signifikan) antara pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan (p value = 0,001), namun tidak ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap sikap (p value = 0.835). Peneliti menyarankan bagi petugas kesehatan di Puskesmas perlu meningkatkan pemberian pendidikan kesehatan tentang gizi kepada ibu hamil sebagai salah satu peran perawat pada asuhan keperawatan Antenatal Care (ANC)
Kata Kunci : Pendidikan kesehatan, gizi ibu hamil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar